Rumah Qur'an Jayakarta Diharapkan Menjadi Ujung Tombak Dakwah Qur'an di Ibukota
GARDA KOTA -- Ketua DPW Hidayatullah DKI Jakarta, Ustadz Muhammad Isnaeni mengatakan bahwa kehadiran Rumah Qur'an khususnya di Jakarta menjadi harapan organisasi sebagai ujung tombak gerakan Qur'anisasi.
Hal itu disampaikan beliau pada rapat koordinasi Pengurus Rumah Qur'an Jayakarta (RQJ) bertempat di Kantor DPW Hidayatullah DKI Jakarta (12/09).
"Kehadiran RQJ menjadi salah satu harapan besar DPW Hidayatullah Jakarta sebagai gerakan Qur'anisasi di masyarakat" jelas Isnaeni yang juga sebagai Pembina Rumah Qur'an Jakarta.
Beliau juga menjelaskan bahwa diharapkan RQJ dapat terus tumbuh di setiap sudut kota Jakarta sebagimana target yang telah ditetapkan.
"Tentunya kita akan terus mengupayakan menghadirkan Rumah Qur'an di setiap sudut kota Jakarta. Kita berharap target 1000 Rumah Qur'an di Jakarta dapat segera tercapai" ucapnya.
Tentu dengan banyaknya layanan Rumah Qur'an yang dihadirkan di Jakarta sebagai bentuk upaya bersama untuk memberantas buta aksara Qur'an terkhusus di daerah Jakarta.
"Gerakan 1000 Rumah Qur'an merupakan upaya kita bersama untuk memberantas buta aksara Qur'an terkhusus di daerah DKI. Tentunya harus diakui ini bukan hal yang mudah, tapi bukan pula hal yang sulit jika kita melakukan kolaborasi kebaikan secara bersama" jelasnya.
Beliau juga menjelaskan salah satu bentuk penegakan peradaban Islam ialah mengupayakan masyarakat kita untuk memahami Al-Qur'an.
"Kita adalah bagian gerakan dakwah yang mengupayakan hadirnya Peradaban Islam. Maka tidak ada cara yang lebih efektif selain terjun langsung mengupayakan terwujudnya, salah satunya ialah mengajar masyarakat lancar dan memahami Al-Qur'an" ucapnya.
