DPW Hidayatullah DKI Ditunjuk Menjadi Wilayah Khusus Hidayatullah
GARDAKOTA -- Hidayatullah DKI Jakarta ditunjuk menjadi Wilayah khusus oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hidayatullah. Selain Wilayah khusus DKI, wilayah Kalimantan Timur juga ditunjuk menjadi wilayah khusus.
DPW Hidayatullah DKI Jakarta beserta Kalimantan Timur sesuai dengan arah kebijakan strategis, sebagaimana surat ketetapan Munas 2020, mendapat mandat sebagai wilayah khusus.
Untuk merumuskan hal tersebut, telah dibentuk Pokja (kelompok kerja) yang diketuai oleh drg. H. Fathul Adhim, M.Kes yang juga Ketua Dewan Mudzakarah.
Ketua DPW Hidayatullah DKI Jakarta, Ustadz Muhammad Isnaeni menjelaskan bahwa penunjukan wilayah khusus DKI harus disambut dengan baik oleh warga Hidayatullah DKI untuk semakin giat dalam menjalankan program utama Hidaytullah.
"Tentunya dengan ditunjuknya Hidayatullah DKI menjadi wilayah khusu maka penting untuk kita semua semakin giat dalam menjalankan program utama Hidaytullah, agar amanah yang telah diberikan dapat berjalan dengan baik " jelasnya.
Ketua Bidang Pembinaan dan Pengembangan Organisasi, Ustadz Asih Subagyo menjelaskan bahwa Jakarta merupakan salah satu kunci utama menandakan akan eksistensi sebuah organisasi yang ada di Indonesia. Maka penting untuk Jakarta diberikan perhatian lebih.
"Ibu Kota Negara, menjadi target bagi setiap Ormas untuk mendirikan kantor pusatnya, setidaknya sebagai simbol bahwa organisasinya hadir di Ibu Kota Negara. Maka penting untuk memberikan perhatian 'lebih' untuk DKI Jakarta " ucap Asih yang juga merupakan anggota kelompok kerja wilayah khusus.
Maka dari itu Asih menekankan DKI Jakarta agar semakin melaksanakan perencanaan yang strategis sehingga program utama yang di usung Hidaytullah dapat berjalan dengan baik.
"Wilayah khusus DKI Jakarta, harus memiliki perencanaan yang matang hingga pada tahapan implementasi, setidaknya harus membangun jaringan dari kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan hingga RW/RT, sekaligus menjadi contoh di bidang pendidikan, dakwah, sosial dan ekonomi" ucap Asih.
